Bab 25
Wendy pun buru-buru menjelaskan, "Ini Valery, teman sekelas kami yang dulu sangat pintar. Kejadian itu sudah lama berlalu. Jangan tersinggung ya, Julia."
Julia menatap santai ke arah Valery, lalu menggenggam lengan Shawn sambil tersenyum. "Shawn memang pria yang baik, jadi wajar saja kalau banyak yang menyukainya. Tapi, sekarang aku beruntung karena bisa memilikinya."
"Dulu, Shawn langsung merobek surat cinta itu tanpa basa-basi," ujar Sienna mencoba memperkeruh suasana.
"Sienna!" seru Wendy dengan marah sambil mengerutkan keningnya.
Namun, Sienna tidak menggubrisnya. Bagaimanapun, dia merasa sangat kesal pada Valery dan juga iri padanya.
Dulu, waktu SMA, nilai mereka hampir sama dan bahkan kadang-kadang Sienna lebih unggul daripada Valery.
Latar belakang keluarga mereka juga mirip, bahkan ekonomi keluarga Sienna jauh lebih baik daripada keluarga Valery.
Pada saat itu, dia pun juga diterima di Universitas Kurt!
Namun, dia tidak bisa melanjutkan studinya, sedangkan Valery bisa. Itulah s
Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link