Webfic
Open the Webfic App to read more wonderful content

Bab 96

Jevan? Itu tidak mungkin. Meskipun Jevan tahu dia melarikan diri dan menebak dia akan lari ke arah ini, bagaimana Jevan bisa tahu dirinya bersembunyi di sebuah bukit kecil yang tidak mencolok di sepanjang jalan? Ini sama sekali tidak masuk akal Dalam sekejap, dia teringat pria yang tadi berteriak dari luar jendela. Apakah itu dia? Apakah mungkin orang itu sudah mengawasinya dari jauh, lalu ketika melihat dia keluar dari bagasi dan menuju ke jalan ini, orang itu terus mengikutinya dari belakang? Memikirkan hal itu, Shania langsung panik. Dia merunduk dan semakin menjauh ke dalam kegelapan. Jalan itu sangat gelap hingga dia tidak bisa melihat apa-apa. Namun, dia tidak berani menyalakan lampu senter ponselnya. Dia hanya bisa berlari tanpa tujuan di tengah semak-semak. Langkah kaki itu masih mengikuti Shania dari belakang, dan semakin mendekat. Dalam sekejap, pikiran Shania dipenuhi oleh hal-hal mengerikan, seperti dibawa ke pegunungan di malam hari untuk diperkosa dan dibunuh, atau bahkan

Locked chapters

Download the Webfic App to unlock even more exciting content

Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.