Bab 9
"Ya. Ayo masuk, Sean."
Orang tuaku jelas tidak berani mengusir Sean.
Keluarga Ford sangat terpandang di Alverton. Semua orang menghormati mereka.
Jika Oliver saja tidak takut bersikap seenaknya, apalagi Sean.
Sean adalah tuan muda keluarga Ford. Karena dia saat ayahnya sudah tua, tuan besar keluarga Ford sangat memanjakan Sean. Tidak tanggung-tanggung, 70% dari semua asetnya diberikan kepada Sean.
Meskipun seorang tentara, Sean memiliki mayoritas saham di perusahaan keluarga Ford. Kekuasaannya mutlak.
Siapa pun harus menghormatinya. Itulah mengapa Oliver sangat takut padanya. Dia takut Sean akan mengusirnya.
Orang tuaku sudah lama berbisnis di Alverton. Jadi, mereka sudah tahu siapa Sean dan buru-buru menyambutnya.
Sebuah meja penuh dengan berbagai hidangan segera disiapkan untuk Sean.
Sean membantuku mengambil makanan dan mengobrol dengan orang tuaku. Dia ternyata sangat perhatian.
Aku merasa nyaman dengan perlakuan Sean terhadapku.
"Sean, aku mau sup," ujarku kepada Sean sambil menun
Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link