Bab 547
Fiona juga merasa kalau dia tidak masuk akal. Tetap saja, dia hanya bisa bergumam, “Baiklah, kalau dia bersedia mengambil uangnya dan memberikannya kepada ibu mertuanya sebagai tunjangan hidup, mengapa tidak? Tentu, aku tidak keberatan. Siapa yang tidak ingin punya lebih banyak uang?”
Fane tetap diam. Kata-kata Fiona cukup banyak menunjukkan keinginannya untuk sisa uang Fane. Fiona ingin Fane mengeluarkan semua uangnya.
Fiona terlalu rakus, bukan?
Namun, Fiona memang ibu mertuanya, dan dia tidak ingin menyinggung perasaannya dengan cara apa pun. Karenanya, Fane hanya bisa tersenyum dan menjawab, "Ma, jangan khawatir. Beri tahu aku kalau kau sudah selesai menghabiskan 20 juta dolar yang aku berikan kepadamu. Kita adalah keluarga. Tentu saja, aku akan memastikan kau memiliki cukup uang untuk dibelanjakan."
Wajah Fiona langsung berbinar setelah mendengar kata-kata Fane. Seringai lebar terpampang di wajahnya dan dia berkata, “Menantu laki-laki tersayang, kau terlalu baik. Sebenarnya, aku t
Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link