Webfic
Open the Webfic App to read more wonderful content

Bab 228

Selena gelisah. Suaminya adalah seorang prajurit; bagaimana mungkin dia tahu cara bermain piano meskipun dia bukanlah orang yang tidak selalu kasar? Musik dan tarian akan menjadi sangat sakral bagi orang-orang yang memahaminya karena itu adalah sesuatu yang dapat menghubungkan jiwa. Bagaimana mungkin orang tidak menganggapnya serius? Selena tidak akan keberatan kalau suaminya bermain dengan buruk, tetapi kalau sampai Selena menari dengan anggun, dia tidak akan pernah bisa sinkron dengan 'lagu yang kacau'. Setidaknya level Fane seharusnya tidak terlalu buruk. Dengan begitu dia bisa terpaksa menari mengikuti lagunya. “Lu… Lupakan. Semuanya akan bernyanyi dan minum nanti... ” Selena tertawa riang, perkataannya terdengar lebih tertekan daripada yang dia ungkapkan. Dari mata Selena terpancar sedikit kekecewaan dan kesedihan. Selena sudah lama tidak menari, dan dia hampir lupa kalau 'Selena' yang dulu bisa menari dengan sangat elegan di atas panggung seperti angsa. Selena akan merasa berbed

Locked chapters

Download the Webfic App to unlock even more exciting content

Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.