Bab 44
Mazaya terbangun karena lapar.
Setelah membuka mata perlahan, seberkas cahaya menyinari matanya. Dia berusaha untuk menopang diri dan tiba-tiba merasa kepala sangat berat, tenggorokan juga sangat kering serta sakit.
Setelah bersantai sebentar, dia bangun dari kasur.
Akan tetapi saat mendongak, Mazaya melihat Jimmy sedang tidur di sofa seberang ruangan.
Mazaya tertegun sejenak dan kenangan semalam tiba-tiba muncul di pikirannya.
Dia benar-benar demam di tengah malam dan Kak Amera menemaninya sepanjang waktu. Sepertinya Jimmy juga merawatnya ....
Bukankah pria itu pergi keluar untuk bersosialisasi?
Pertama Jimmy menemani Mazaya ke rumah sakit untuk membersihkan luka dan mengantarnya pulang, lalu masih bergegas kembali di tengah malam untuk merawatnya?
Ini ... bukankah pria ini sangat bertanggung jawab?
Setelah berpikir sejenak, Mazaya merasa sangat lapar dan tenggorokannya kering serta sakit. Dia memutuskan untuk bangun sebelum mandi serta minum air untuk mengatasi masalah perutnya.
Sete

Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link