Bab 668 Membalas Budi dengan Benar
Maura menyilangkan lengannya. Dia mengerutkan kening dan memandang rumput hijau di tanah, lalu berkata dengan dingin, "Kamu sudah tahu semuanya, untuk apa bertanya padaku?"
Alif tersenyum dan berkata, "Aku hanya mencari kepastian darimu."
"Sebenarnya apa yang ingin kamu katakan?" tanya Maura.
"Nona Maura, biar kuberi kamu nasihat. Menindak sarang penipuan bukanlah sesuatu yang dapat dilakukan oleh orang biasa. Gaston menyinggung orang yang salah, sehingga temanmu berakhir dalam situasi ini. Demi uang, beberapa orang rela membuang sisi kemanusiaan mereka. Kamu mungkin menderita melihat temanmu seperti ini, tapi orang-orang putus asa yang mencari uang itu nggak akan menderita. Ketika mereka sedang membuat rencana, kamu nggak akan menyadarinya. Kemampuan apa yang kalian miliki untuk menghadapi mereka?" Senyum di wajah Alif berubah menjadi mencemooh.
Wajah Maura sedikit memerah, dia menatap Alif tanpa mengucapkan sepatah kata pun.
Memang, ucapan pria ini membuatnya tidak bisa berkata-kata.
Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link