Bab 496 Khawatir Tidak Akan Pernah Melihatmu Lagi
Gaston terdiam beberapa saat, lalu berkata, "Menurutku dia bertingkah aneh akhir-akhir ini, aku takut dia akan berada dalam bahaya kalau kita nggak tahu apa yang dia lakukan di belakang, jadi aku meminta Waldo untuk menyelidikinya."
Maura sedikit terkejut dengan jawaban Gaston.
Dia tidak tahu bagaimana menjawab panggilan itu untuk beberapa saat. Setelah beberapa saat, dia berkata, "Terima kasih, aku akan menelepon dan bertanya. Aku berbicara dengannya di telepon tadi malam, seharusnya nggak ada masalah, 'kan?"
"Untuk amannya, kita tanya saja." Gaston berkata, "Aku juga meminta Waldo menemui tetangganya untuk menanyakan tentang melapor ke polisi."
Saat Maura hendak menutup telepon, Gaston berkata lagi, "Jangan langsung menelepon untuk bertanya. Kamu bisa cari alasan yang cocok untuk menelepon nanti. Bersikaplah biasa saja."
"Gaston, apakah sesuatu akan terjadi padanya dan membuatmu sangat berhati-hati?" Maura tidak bisa menahan diri untuk bertanya.
"Kita harus siap-siap menghadapinya, k
Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link