Webfic
Open the Webfic App to read more wonderful content

Bab 408 Tidak Ada Seorang pun yang Spesial Baginya

"Sebetulnya bisa saja, tapi banyak orang melakukan hal semacam ini. Kalau kita ikut-ikutan, takutnya kita akan dicurigai soal motifnya. Apalagi sekarang perusahaan sedang mengalami tekanan. Jika orang yang menekan kita sengaja mengungkapkan kesulitan yang kita hadapi dan mengaitkannya dengan kegiatan amal ini, pasti akan banyak fitnah yang muncul," kata Monica sambil membalikkan badan. "Kita bisa mengumpulkan pakaian untuk diolah kembali. Nggak akan ada yang bisa berkata apa-apa tentang itu," sahut Maura. Monica menyipitkan mata, setelah beberapa saat baru berkata, "Kalau kamu ingin melakukannya, aku pasti mendukungmu. Oh ya, kenapa kamu pergi ke Desa Tasi? Kenapa kembali begitu cepat? Kamu bahkan membagikan lokasimu, membuat orang khawatir saja." "Ferdine menemukan informasi bahwa Brenda dulu tinggal di desa ini. Tapi sepertinya informasi itu palsu. Desa itu nggak aman, dan ada seorang guru yang menjadi mata-mata yang menyelamatkanku," kata Maura, dan tanpa sadar menghela napas. "Menu

Locked chapters

Download the Webfic App to unlock even more exciting content

Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.