Bab 77 Aku akan Membantumu
William terlalu lugas.
Jessica merasa tidak berdaya dengan pertanyaan itu. Dia tidak bisa menahan keinginan untuk melarikan diri. Namun, orang di depannya itu justru menatapnya dengan sangat serius. Pangkal telinga Jessica terasa agak panas saat melihatnya. Tiba-tiba saja Jessica merasa putus asa, karena merasa seakan tidak ada tempat baginya untuk bersembunyi.
Melihat seseorang yang bersikeras ingin mengetahui segalanya, Jessica pun menarik napas dalam-dalam. Dia mengangkat kelopak matanya dan menatap William.
Dia pun bertanya pada William, "Lalu apa yang harus kulakukan? Apa yang harus kulakukan pada anak ini?"
Jessica menjawab dengan tenang. Tatapan mata William terpaku dan dia melihat keputusasaan yang mendalam di mata Jessica.
Rasanya begitu menyesakkan, seperti ada air yang menggenang.
"Aku nggak mau kembali." Setelah terdiam sejenak, Jessica menunduk dan tangannya dengan lembut mengusap perutnya yang belum membesar itu. Di sana, tanpa suara, sebuah kehidupan kecil sedang berkemb
Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link