Bab 68 Wisma Lesia
Kembalinya Jessica ke Desa Quina seperti pengalaman yang telah lama hilang. Tentang emosi yang tulus antara orang-orang tanpa perhitungan apa pun. Dia sangat berterima kasih atas bantuan yang diberikan oleh kepala desa.
Kepala desa tersenyum dan menyuruhnya untuk tidak bersikap formal. Demi ayahnya, Dustin berkata bahwa karena berasal dari desa yang sama, maka harus saling menjaga satu sama lain. Dustin juga meminta Jessica untuk mengikuti panggilan semua orang padanya dan memanggilnya dengan sebutan Paman Dustin.
Ada rasa ketidakpuasan terhadap usianya yang sudah tua.
Jessica memiliki mulut yang manis dan membuat Dustin tertawa di sepanjang jalan. Ketika keduanya sampai di Wisma Lesia, Jessica melihat pada plakat dan menyadari bahwa ada penginapan tiga lantai yang dibangun sendiri di halaman persegi. Demi kenyamanan wisatawan, ada juga mesin air minum yang dioperasikan dengan koin di luar pintu, menciptakan lingkungan yang romantis dan hangat. Jelas bahwa pemiliknya adalah orang yang
Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link