Bab 790
Sekarang, Adriel baru bisa mengendalikan makhluk beracun melalui ritme khusus. Ini sebenarnya adalah metode sampingan yang masih jauh dari kata hebat!
"Kuberi kamu satu kesempatan terakhir. Cepat serahkan informasinya. Kesabaranku sudah mencapai batasnya."
Adriel pun menatap Dasri dengan tidak sabar. Bukan hanya Dasri bermain curang, tetapi juga mempekerjakan seorang ahli racun untuk menyerangnya.
Adriel merasa terhina!
"Pak Panji ... "
Dasri refleks menatap Pak Panji dengan bingung, dia tidak menyangka situasinya akan berubah secepat ini.
Pak Panji memicingkan matanya menatap Adriel sambil tersenyum dengan dingin. "Kamu pikir kamu sudah menang? Kamu tahu nggak kenapa aku dijuluki sebagai ahli racun nomor satu di Nambia?"
"Seseorang itu bisa jadi yang paling tinggi kalau berada dalam kerumunan orang pendek. Apanya yang hebat sih?" hina Adriel.
"Dasar bocah ingusan yang nggak tahu diri!" bentak Pak Panji dengan murka. "Aku dijuluki seperti itu karena memang kemampuanku yang hebat!"
Sete
Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link