Webfic
Open the Webfic App to read more wonderful content

Bab 522

"Apa masih perlu dikatakan? Adriel tetap menganggap kita sebagai penghibur," ucap Hans sambil menggertakkan gigi, dahinya berdenyut. Hans juga tiba-tiba menyadari, jika dia bisa meniduri Jessy di hadapan Shalina, dirinya pasti merasa sangat senang. Adriel yang tidak tahu malu itu pasti tidak akan melewatkan kesempatan ini! Ketika memikirkan Adriel yang sedang bersenang-senang di lantai atas, Hans sangat ingin memotong dan menghancurkan benda milik Adriel itu! Shalina malah tidak berani mengatakan yang sebenarnya. Hans sudah marah seperti ini, jika mendengar bahwa Jessy juga hanya dijadikan mainan, mungkin tidak hanya ingin menangis, melainkan langsung ingin mati ... Selain itu, mental Tobby juga bisa hancur. Bagaimana mungkin Tobby bisa menerima Jessy dipermainkan oleh Adriel seperti ini? "Apa yang harus dilakukan sekarang? Harus segera membuat bajingan itu berhenti!" seru Hans. Hans mendengar suara desahan tunangannya yang terus-menerus terdengar, dia sangat gelisah dan menatap Vincen

Locked chapters

Download the Webfic App to unlock even more exciting content

Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.