Webfic
Open the Webfic App to read more wonderful content

Bab 444

"Namanya martabat, batas dan prinsip!" ucap Adriel. "Sementara kalian, kalian nggak akan bisa memahami apa pun selain kepentingan. Kalian hanya tertarik pada kekuasaan, identitas, dan status. Selain itu, kalian nggak percaya akan ada orang yang bersedia berjuang mati-matian demi hal lain," lanjutnya. "Benda-benda yang nggak berharga ini, di mataku dan sebagian besar warga Kota Silas, itu sangat berharga. Jadi, kalau ada yang menghinanya, kami pasti akan melindunginya dengan nyawa," lanjutnya. Saat berbicara tentang itu, ekspresi Joshua berubah-ubah. Dia melonggarkan dan menggenggam tinjunya kembali. Tobby dan yang lainnya terlihat tidak nyaman, mereka ingin membantah kata-kata Adriel dan meremehkan dia karena tidak tahu diri. Apa bedanya dia dengan orang bodoh? Namun, entah mengapa, mereka tidak bisa mengatakannya. Dan para penggemar yang menonton siaran langsung ini, tanpa sadar sudah meneteskan air mata dan terisak-isak. Di mata mereka saat ini, Adriel yang tengah berjuang keras untu

Locked chapters

Download the Webfic App to unlock even more exciting content

Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.