Bab 1350
"Sudah, aku paham, kamu nggak bisa melawan siapa-siapa," potong Adriel sambil mendengus.
Dia kembali menatap Dilan dan berkata, "Apa kamu tidak ingin tahu kesalahan yang dilakukan sepupumu?"
"Dia melanggar aturan Gudang Harta dan berusaha mencelakai sesama murid. Sesuai aturan akademi, hukuman untuknya seharusnya cukup berat, 'kan?"
"Benar, ini memang agak serius," jawab Dilan dengan nada datar.
"Tapi di akademi ini, selama pihak yang dirugikan nggak menuntut, hukuman bisa dikurangi."
"Sebagai imbalannya, aku akan mengadakan jamuan untuk menghormatimu atas nama keluarga Dumin. Kamu bisa mengatakan pada orang-orang kalau kamu temanku."
"Di jamuan itu, aku akan meminta Ivan untuk meminum tiga cawan anggur sebagai permintaan maaf pada kalian. Masalah selesai di sini."
Dilan mengatakannya seolah-olah pernyataannya adalah sebuah perintah.
Setelah berbicara, tanpa menunggu jawaban dari Adriel atau Wennie, Dilan mencabut pedang dari tubuh Ivan dan memberinya sebuah pil obat.
"Terima kasih, Ka
Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link