Bab 1093
Namun kali ini, Joshua menyeringai dingin, "Alliya, Adriel pasti sudah mati. Sekarang siapa lagi yang akan melindungimu?"
"Omong kosong! Siapa bilang Adriel sudah mati?" balas Alliya dengan marah.
Lalu, dia melanjutkan, "Selain itu, dia katakan padaku bahwa dia akan segera datang! makin sombong kamu sekarang, makin kamu akan menyesal nanti!"
"Em?"
Ekspresi wajah Joshua sedikit berubah. Nama besar Adriel terlalu menakutkan, membuatnya tidak berani bertindak sembarangan.
Dia menyipitkan mata, menatap kedua orang itu dan berkata, "Apa kamu sedang berakting seolah-olah ada sesuatu yang disembunyikan?"
"Kamu takut!" teriak Alliya. Dia tetap tenang, menatap mereka dengan tatapan merendahkan, "Hanya dengan menyebut nama Adriel saja sudah cukup untuk membuat kalian ketakutan. Berani-beraninya melawan aku, cepat enyahlah!"
"Nggak mungkin ... "
Joshua memperhatikan mereka, lalu tiba-tiba tertawa dingin, "Wanita kejam sepertimu, jika Adriel benar-benar masih hidup, kamu pasti tidak hanya menyuruh
Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link