Bab 1027
Dante menganggap Adriel sebagai musuh dan sangat ingin membunuhnya.
Dante berpura-pura terkejut dan berkata, "Kamu bisa melihatnya, ya? Benar sekali, aku cuma ingin menaikkan harganya."
Lalu, Dante melirik ke arah Gary dan Dennis yang menunjukkan ekspresi muram, seolah-olah dia sudah memiliki rencana dalam pikirannya. Dante kembali bertanya sambil tersenyum main-main, "Apa kalian berani nggak menyetujuinya?"
Perkataannya ini sombong sekali, aku hanya ingin menaikkan harga dan kamu harus menyetujuinya.
Sementara itu, wajah Dennis perlahan berubah menjadi dingin. Lalu, dia segera membuka suara sambil mengancam, "Nak, kamu sudah mengambil Gary dan tingkat puncak seni bela diriku. Kalau kamu masih saja tamak, itu akan merugikan dirimu sendiri. Bahkan keluarga Gunawan juga nggak akan mampu menanggung keuntungan sebesar ini."
"Kamu nggak perlu khawatir, Pak."
Dante menunjukkan senyuman cerah seraya menyahut, "Aku punya nafsu makan yang besar dan aku paling suka hal yang besar. Setidaknya, ak
Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link