Memutus Hubungan
“Gimana kabar kamu, Val?”
Gadis itu mendongak, menatap Andika yang duduk tak jauh darinya.
Mereka bertiga sedang makan malam di rumah. Sesuatu yang dulu jarang sekali terjadi di rumah ini.
Sejak Val kecil hingga tumbuh remaja, gadis itu lebih sering makan malam sendirian atau ditemani oleh beberapa asisten rumah tangga di rumah. Karna kedua orang tuanya yang sibuk bekerja hingga larut malam.
Bahkan terkadang Susan harus berangkat ke rumah sakit tengah malam kalau ada seorang ibu yang hendak melahirkan.
Dulu, Val benci profesi ibunya. Tapi sekarang dia baru paham. Setelah apa yang terjadi dengan dirinya selama ini. Bahwa seorang dokter kandungan adalah orang yang sangat berjasa bagi seorang ibu yang sedang hamil.
“Ya begitulah, Pa,” sahut Val, kembali sibuk dengan makan malamnya. “Kapan Val boleh kuliah lagi?” tanya Valerie tanpa menatap ke arah papanya.
Seketika Andika melayangkan tatapan tajam pada istrinya yang menoleh padanya.
“Bagaimana kalau kamu pindah ke universitas yang lebih b
Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link