Harus Pakai Pengaman
"Ken, gimana kondisi Valerie?" tanya Susan sesaat setelah Val meninggalkan kursinya untuk pergi ke toilet.
Wanita itu sengaja menunggu moment seperti ini untuk bertanya tentang kondisi putrinya pada Ken. Karna jujur, meskipun kelihatannya Val baik-baik saja, tapi terkadang Susan masih khawatir dengan keadaan putrinya tersebut.
"Kondisi Val semakin hari semakin baik kok, Mam. Semoga kecemasan yang dulu sering dia alami berangsur menghilang. Walau hal itu pasti butuh waktu yang tidak singkat," ujar Ken.
Susan mengangguk setuju. "Setidaknya, Mama merasa sedikit tenang karna kamulah orang yang selalu ada buat dia," kata Susan sambil mengulas senyum. "Ken, i trust you," imbuhnya serius.
Ken membalas ucapan Susan dengan senyum tipis, ada perasaan lega sekaligus merasa bersalah pada wanita yang sudah mempercayainya ini.
"Oh ya, Ken. Apa kalian berdua sudah pernah membahas soal alat kontrasepsi?" tanya Susan tiba-tiba, membuat Ken tersedak ludahnya sendiri.
Lelaki tampan itu benar-benar tidak
Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link