Bab 882
Ariel membuka pintu mobil, lalu turun dari kursi penumpang depan.
Hari ini, Rio menempatkan Ariel dalam tugas sementara, yakni menjadi sekretaris CEO Kemitraan KS lagi. Mengenakan setelan jas abu-abu yang elegan, dibarengi mata yang tajam dan serius, membuatnya terlihat sangat tampan.
Di sekitarnya, ada karyawati yang menatap penuh kagum, tetapi Ariel mengabaikan mereka dan hanya membuka pintu belakang mobil dengan sopan, lalu membungkuk hormat.
"Pak Rio, silakan."
Wajah tampan Rio tampak tenang tanpa emosi, seperti patung yang sempurna dan abadi.
Ketika Rio melangkah turun dari mobil, para wanita di sekitar sontak berteriak kagum!
"Ya Tuhan! Tampan banget! Malam ini ada bahan bermimpi lagi!"
"Kamu rakus banget. Sudah ada Tuan Steven dalam mimpimu, tapi masih mau tambah satu lagi?"
"Apa dia tampan? Sepertinya, nggak setampan Tuan Steven kita ..."
"Kamu memang nggak bisa menghargai. Gaya mereka sangat beda. Tuan Steven sangat tampan dengan daya tarik begitu kuat, sedangkan orang ini leb
Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link