Webfic
Open the Webfic App to read more wonderful content

Bab 874

Michael dipanggil oleh Kakek Gito untuk menghadiri rapat perusahaan. Saat rapat berlangsung, dia menerima telepon dari Steven yang memintanya untuk segera datang ke vila di tepi Danau Phoenix pinggiran timur jika masih hidup. Di tengah tatapan orang-orang, dia meninggalkan kantor Grup Hudaya sebelum rapat selesai. Michael mengendarai mobil dengan cepat menuju vila Steven. "Sialan!" Sebelum sempat memasuki pintu, dia melihat asap tebal menyelimuti rumah seperti gunung berapi yang hendak meletus. Michael ketakutan dan wajahnya memucat, lalu masuk dengan tergesa-gesa. Akhirnya, dia melihat Steven sedang membakar sesuatu dalam tong besi di halaman belakang. Steven berdiri di samping api. Wajahnya yang tampan tampak pucat dan dahinya berkerut memancarkan kesedihan. Cahaya api memantul pada wajahnya yang tampan, tetapi kesepian, seperti patung di tengah reruntuhan selama peperangan. Michael panik dan berjalan cepat mendekatinya. "Steven? Steven? Kamu kenapa? Kamu bakar apa?" Michael belum se

Locked chapters

Download the Webfic App to unlock even more exciting content

Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.