Bab 139
"Steven! Aku harus bagaimana agar kamu mau melepaskanku?"
Clarine berkeringat dingin. Dia menggertakkan giginya sambil bertanya dengan marah, "Kamu mengikutiku seperti ini benar-benar nggak ada etika tahu nggak? Aku akan bertanggung jawab atas apa yang terjadi padamu. Aku sudah meminta Pak Ariel untuk berbicara denganmu, jadi sekarang apa lagi yang mau kamu ributkan?"
"Bukannya kamu ingin menyelesaikannya secara pribadi? Aku akan memberimu kesempatan untuk menyelesaikannya secara pribadi."
Steven menghela napas dengan kuat, suaranya terdengar bergetar. "Keluarlah dan temui aku, aku nggak akan lagi mengejar masalah serangan kakakmu."
"Kamu!" Clarine tersentak marah.
Apakah pria yang ceroboh dan keras kepala itu benar-benar Steven? Apa otaknya sudah korslet?
"Oke, aku akan menemuimu, tapi aku harap kamu bisa menepati janji dan setuju untuk menyelesaikannya secara pribadi!"
Setelah berbicara, dia menutup telepon dengan marah.
Baru saja Clarine hendak pergi, Pak Tara memanggil Melly ke sis
Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link