Bab 19
Sudut bibir Claire seketika berkedut kaku.
Memang sih, dia sendiri yang bilang begitu.
Namun, Claire berani sumpah kalau dia mengatakan itu cuma supaya Adrian cepat setuju untuk bercerai, bukan karena ingin mendengar penjelasan pria itu.
Lagi pula, perempuan waras mana yang masih mau berbasa-basi canggung dengan mantan suami tepat setelah bercerai?
Seharusnya, ini adalah saat yang paling tepat untuk merayakan kebebasan bersama teman-teman!
Claire adalah tipe orang yang selalu berusaha menepati janji, tetapi momen ini terlalu menyenangkan untuk dirusak. Jadi, dia pun buru-buru mencari alasan.
"Ya, aku memang bilang begitu, tapi aku nggak bilang kalau harus langsung dibahas sekarang, 'kan? Lain kali saja, ya. Kapan-kapan kalau aku ada waktu."
Tentu saja, Adrian menolak untuk melepaskan tangannya.
"Kamu pikir aku percaya? Kamu bohong supaya aku mau tanda tangan di surat cerai, lalu tiba-tiba menghilang entah ke mana dan sampai ganti nomor segala. Kalau sampai kali ini kamu pergi lagi dan
Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link