Webfic
Open the Webfic App to read more wonderful content

Bab 232

"Ayah, kamu benar!" Mengenai Teguh, Rina setuju dengan fakta tersebut. Dia telah beberapa kali menyaksikan Teguh mengalahkan sekelompok orang dengan mudah. Keahliannya dalam bertarung benar-benar tidak perlu diragukan lagi. "Aku akan mengajaknya ketika pergi nanti," tegasnya. Keluarga Yuwono dari ibu kota Provinsi datang dengan kekuatan yang besar, mengingat adanya konflik yang sebelumnya pernah terjadi. Perjamuan malam ini ... Terlihat jelas ada niat yang disembunyikan pada perjamuan malam ini. Acara ini adalah perangkap berbahaya. Mengajak Teguh menghadirinya merupakan tindakan yang mampu memberikan perlindungan ekstra. Jadi, dia tidak akan merugi jika malam ini terjadi suatu pertikaian. Setelah menyetujuinya. Rina pergi ke kantor Tim Kelima. Namun, begitu dia sampai di depan pintu kantor Tim Kelima, seorang staf yang masih muda menghalangi jalannya dan bertanya ketus, "Kamu ada perlu apa?" "Kalau ingin bertemu dengan Dokter Teguh untuk berobat, kamu harus mengantre untuk mengambil n

Locked chapters

Download the Webfic App to unlock even more exciting content

Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.