Bab 11

Kepalan tangan Jovan bergetar. Sorot matanya penuh penyesalan dan sakit hati, bahkan suaranya menjadi serak. Citra meletakkan kotak itu di atas meja di depan Jovan, lalu perlahan membukanya. Isinya adalah barang-barang yang pernah Jovan berikan padanya. Jovan terkejut ketika melihat barang-barang itu. "Kamu ... masih menyimpan semua ini?" Citra menunduk dan mengambil sebuah surat cinta, lalu membaca isinya seakan sedang mengenang masa lalu. Wajahnya sangat tenang. Pada saat itu, Jovan melihat kembali sosoknya yang dulu, gadis yang dingin dan tak terjangkau. "Aku pernah bertanya sesuatu padamu dan jawabanmu adalah … " "Kalau kamu nggak menyukai seseorang sejak pandangan pertama, maka kalian nggak akan berjodoh." "Waktu itu aku masih punya satu pertanyaan untukmu. Apa maksudmu, kamu berhenti menjalin hubungan dengan para gadis yang pernah kamu kencani sebelumnya karena kamu nggak menyukai mereka sejak pandangan pertama?" Setelah mengucapkan itu, Citra menatap Jovan. Dalam sekejap mata, C