Bab 411
Tatapan mereka bertemu.
Devan masih mengenakan topeng, sehingga ekspresi wajahnya tak terlihat, tetapi sorot matanya tetap sedingin es, seolah sedang melihat orang asing saat memandang Felica.
Pembawa acara tertawa lalu melanjutkan, "Para wanita kaya, harap jangan terlalu bersemangat. Begini saja, hanya satu orang yang bisa naik ke panggung dan menyentuh bintang utama kita. Siapa itu? Tentu saja, yang berani membayar harga tertinggi!"
Para sosialita langsung bersaing memberikan tawaran. "Dua puluh juta."
"60 juta."
"100 juta."
"200 juta."
Dalam sekejap, harga sudah mencapai dua ratus juta. Sofia melongo. "Dua ratus juta hanya untuk menyentuhnya sebentar? Apa perutnya terbuat dari emas? Semua orang sudah kehilangan akal sehatnya!"
Saat itu, Felica tiba-tiba mengangkat tangan lalu berteriak, "Aku tawar 400 juta."
Felica menawarkan 400 juta.
Windy dan Sofia langsung menoleh padanya. Sofia buru-buru menarik lengan Felica sambil berkata, "Felica, kenapa ikut-ikutan gila seperti mereka?"
Fel

Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link