Bab 885 Kamu Merayu Suami Orang
"Nggak ada masalah, tapi kita bisa menangkap seorang saksi," kata Elisa dengan penuh arti.
Saksi?
Jason menatap Lusi.
Elisa juga tidak banyak bicara. Dia mengulurkan tangannya untuk menarik Lusi. Kemudian, Elisa menggendong anak Lusi dan meletakkannya di pelukan nenek Zelda. "Ikutlah masuk, Nek. Ada beberapa hal yang perlu kutanyakan langsung pada menantumu untuk mengonfrontasi masalah ini bersama kami."
"Kami" yang dimaksud Elisa itu termasuk Retno dan Dwi
Melihat jika dia akan masuk ke rumah keluarga Marsuki, Lusi pun merasa begitu ketakutan hingga wajahnya menjadi pucat pasi. "Aku nggak mau pergi ke rumah mereka. Aku nggak mau!"
Dwi yang sebelumnya setengah menutup pintu, tidak menyangka jika ada orang yang ingin masuk ke rumah mereka.
Saat Dwi hendak menutup pintu untuk mencegah mereka masuk, tiba-tiba saja seseorang meraih pergelangan tangannya.
Orang itu adalah Retno yang sudah mengalami demam selama berhari-hari. Mata Dwi terbelalak dan air mata mengalir di wajahnya. "Akhirnya k
Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link