Bab 302 Masa Depannya akan Hancur
Johan yang merupakan direktur sektor medis langsung mengusir anggota keluarga Sutoyo dan berkata, "Kalian semua, duduk saja di belakang!"
"Duduk di belakang? Tapi, nanti aku masih harus naik ke panggung untuk terima penghargaan," ujar Devan.
Tatapan Lukas terlihat makin dingin. Dia menatap Johan dan menyindir, "Pengaturan Pak Johan mantap banget!"
Johan langsung ketakutan. Dia tidak peduli lagi dengan citranya dan langsung menarik lengan Devan sambil berseru, "Memangnya kamu itu siapa? Orang yang seharusnya dapat penghargaan itu Dokter Elisa!"
Devan langsung tercengang.
Delvin tahu bahwa lanjut berbicara pada saat ini setara dengan bunuh diri. Jadi, dia hanya tersenyum pada Lukas.
Kemudian, seluruh anggota keluarga Sutoyo pindah dari tempat duduk paling depan ke sudut.
Devan bahkan diusir dari aula di depan umum. Dia menatap Johan dan bertanya, "Paman, bukannya kamu bilang aku yang seharusnya naik ke panggung untuk terima penghargaan?"
"Jangan panggil aku paman!" Begitu melihat tidak a
Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link