Bab 1145 Elisa Menundukkan Keluarga-keluarga Bangsawan
"Nggak perlu bertemu lagi. Aku sudah memutuskan. Benar, aku nggak akan bekerja sama."
Setelah menutup telepon, perasaan yang sudah membebani pundak Jimmy selama berhari-hari, tiba-tiba saja menghilang.
Akan tetapi, Jimmy masih merasa sedih di dalam hati. Lagi pula, tidak ada seorang pun yang bisa merasa tenang ketika orang yang dicintainya meninggal dunia.
Hanya saja, ekspresi Tuan Besar Frengki sebelum meninggal membuat orang merasa takut.
Keluarga-keluarga bangsawan lainnya tidak mengetahui apa yang terjadi pada keluarga Frangga. Dari luar, semuanya terlihat tenang dan damai.
Namun, saat mengantar Elisa keluar, semua wanita justru terlihat sangat antusias.
Gadis-gadis dari komunitas Mersus yang menunggu untuk melihat Elisa mempermalukan dirinya sendiri sekarang terdiam.
Saat mereka masih asyik berpesta, bergosip dan saling mengomentari satu sama lain …
‘Gadis desa’ yang mereka bicarakan itu sudah mencapai ketinggian yang tidak akan pernah bisa mereka capai.
Elisa tidak berhubungan de

Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link