Bab 1075 Pria Brengsek!
Itu adalah telepon itu dari ibu Emir.
Emir yang masih bingung tentang apa yang terjadi, langsung mengangkat teleponnya.
Di ujung telepon terdengar suara kesal setengah mati, "Istrimu yang nggak tahu diri itu, sekarang ingin bercerai darimu."
"Dia rela untuk bercerai? Dia yang bilang sendiri?" Emir tidak bodoh. Dia merasa ada yang tidak beres dalam hal ini.
Nyonya Besar Mila berkata sambil berkacak pinggang, "Dia sekarang sudah sukses. Entah apa yang terjadi, dia berhasil mendekati keluarga Suherman. Bukan hanya ingin bercerai denganmu, dia juga bilang novel itu adalah karyanya."
Tidak ada orang lain di rumah, sehingga Nyonya Besar Mila tidak lagi menyembunyikan sikapnya yang biasa.
"Sungguh lucu, semua orang tahu itu adalah prestasimu."
"Wanita sialan ini harus diberi pelajaran. Kamu cepat hubungi dia."
"Jangan lagi bilang demi menjaga muka, aku harus membujuknya. Aku mau dia berlutut dan menyajikan teh untukku, baru aku akan memaafkannya. Mir, kamu nggak tahu sih, mentang-mentang ada
Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link