Bab 768
"Bibi Merida, kamu sudah siuman?" tanya Carla sambil memasuki kamar pasien. Arsen berjalan dengan cepat ke arah Carla, lalu bertanya dengan dingin sambil mengerutkan keningnya, "Kamu pergi ke mana? Kenapa kamu nggak angkat teleponku?"
Carla mengangkat sup di tangannya, "Aku pergi keluar karena nggak bisa tidur. Aku sekalian beli sup untuk Bibi dalam perjalanan kembali, ayo kita cicipi bersama."
Carla berjalan ke sisi Merida dan duduk di sampingnya, "Bibi, apakah kondisimu sudah membaik?"
Merida, "Maaf karena sudah buat kamu khawatir."
Carla, "Apakah dokter sudah bilang kapan Bibi bisa keluar dari rumah sakit?"
Bibi Tasya menatap orang yang sedang duduk di atas tempat tidur dengan khawatir.
Merida berkata seperti tidak terjadi apa pun, "Aku sudah bisa keluar nanti sore. Di sini sangat dingin dan nggak seramai di rumah."
Carla mengisi semangkuk sup, tangannya yang sedang memegang sendok berhenti sejenak, "Bagus sekali. Aku juga nggak suka tinggal di sini, kebetulan Bibi masih belum menga
Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link