Bab 52

"Sudah diantar pulang." Saking mengantuk, Carla menumpu tangannya di ranjang dan berbaring di ranjang, mengubur dirinya ke dalam selimut. "Kakak harus tidur awal. Aku masih harus sekolah besok." Setelah Carla terlelap, mendengar napasnya yang stabil, Jason memadamkan lampu di samping ranjang dan meninggalkan kamar. Kamar itu menjadi gelap gulita. Klak! Pintu kamar tertutup. Carla yang tengah tidur dengan linglung meraba saklar di samping ranjang dan menyalakan lampu. Keesokan pagi, cahaya fajar masuk melalui celah gorden dan menyinari sudut kamar. Pelayan mengetuk pintu kamar Carla setengah jam lebih awal. "Nona Carla, sudah waktunya bangun dan sarapan, lalu berangkat ke sekolah." Carla yang masih mengantuk melihat jam, baru jam lima lewat. Langit di luar pun baru terang. Teringat harus ke sekolah, Carla menahan rasa kantuk dan bangun. Pelayan membuka pintu kamar dan membawakan seragam sekolah Carla ke dalam. "Nona Carla, ini seragam sekolahmu. Sudah dicuci dan disetrika." "Pak Jason s