Webfic
Open the Webfic App to read more wonderful content

Bab 119

Travis menimpali, "Kamu dengar itu? Patuhi perintah Bu Bos mulai sekarang!" "Aku patuh, aku patuh!" Muka Kak Rudy sudah bengkak-bengkak, mana berani dia bilang tidak? Anak buahnya juga ikut mengangguk-angguk. Ophelia melirik Travis dan memberi isyarat. "Kamu nggak ada urusan lagi di sini, silakan pergi." "Siap!" Travis memasang wajah senang. Ketika Ophelia menyuruhnya pergi, dia akan segera pergi. Tidak menunda-nunda sedetik pun! Sejak Ophelia menyelamatkan ayahnya, keluarga Hugos benar-benar berhutang budi padanya! Keluarga Hugos memang memberinya upah yang besar untuk hal tersebut. Dia juga diberi uang dua belas miliar sebagai kompensasi atas penculikan sebelumnya. Tapi, Travis selalu ingat kata-kata ayahnya. "Jangan remehkan usianya yang masih muda. Dia bisa menyembuhkan orang dengan akupunktur, artinya dia bisa diam-diam melukai orang dengan akupunktur juga. Jangan main-main dengan dia kalau nggak mau mati tiba-tiba!" "Dia sudah menyelamatkan kita sekali. Kata siapa kita nggak perl

Locked chapters

Download the Webfic App to unlock even more exciting content

Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.