Bab 507
Sejak kapan dua tuan muda ini pernah menunjukkan raut wajah seperti itu?
Benar-benar pemandangan yang langka.
Tak ada pilihan lain, mereka pun hanya bisa mengikuti.
Segera.
Kevin dan Rendi tiba di sebuah ruangan.
Anak buah di belakang mereka tidak ada yang berani mendekat.
Karena ruangan ini adalah ruang pribadi Kevin dan Rendi.
Tak seorang pun diizinkan mendekat, apalagi masuk.
Bahkan, keberadaan ruangan ini pun dirahasiakan.
Saat ini.
Kevin dan Rendi saling bertatapan, sorot mata mereka dipenuhi kewaspadaan.
Mereka melaju secepat kilat dari Yuwana, hanya agar bisa segera kembali ke sini.
Tak ingin terlambat!
Segera, mereka langsung membuka pintu dan masuk bersama.
Bawahan di belakang hanya diam, tak ada yang berani bergerak.
Begitu lampu di ruangan menyala perlahan, tampak tiga gadis berdiri di dalam.
Mereka mengenakan pakaian seksi dan tampak masih remaja, sekitar tujuh belas atau delapan belas tahun.
Begitu melihat dua orang di depan mereka, mata mereka langsung membelalak, ekspres

Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link