Bab 391
"Marco, jangan khawatir. Aku akan menyelesaikan masalah ini!"
"Meskipun Devan ditangkap, Ayah mungkin hanya akan memberikan sedikit uang untuk menyelesaikan masalah ini!"
"Itu nggak akan memengaruhi Keluarga Atmaja!"
Liana berbicara dengan suara pelan, mencoba menghibur Marco agar tidak merasa terganggu.
Namun.
Wajah Marco berubah muram, tetap diam tanpa sepatah kata pun.
Hal ini membuat Liana merasa makin marah. Dia menatap ke arah Devan dengan pandangan penuh amarah.
Dia langsung menunjuk Devan, matanya tampak dingin seperti es.
"Lihat apa yang telah kamu lakukan!"
"Sudah aku katakan, jangan terlalu sombong. Tapi kamu tetap saja membuat masalah dengan orang yang nggak bersalah ini!"
"Apakah kamu begitu suka menjadi pusat perhatian? Semua ini hanya demi pacarmu ini?"
"Apa masalahnya dengan mengambil foto? Memangnya siapa yang nggak pernah difoto sebelumnya?"
"Tanyakan pada pacarmu itu, apakah dia nggak pernah mengambil foto sebelumnya?"
"Kamu bersikap begitu berlebihan. Aku belum pern
Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link