Bab 92
Hari itu, Kate mengajak Giany makan bersama, berencana menguncinya di dalam satu ruangan dengan Hans. Namun, Giany berhasil melarikan diri.
Saat itu, setelah mendengar laporan dari pengawal mengenai pelat nomor mobil yang menjemputnya, Denis merasa itu tidak masuk akal. Walace begitu membenci Giany, mana mungkin dia yang menjemputnya?
Namun, makin Denis memikirkannya dalam dua hari terakhir, makin dia merasa ada yang janggal. Terutama karena Giany sendiri dengan sukarela naik lift bersama pamannya itu.
Denis tidak menemukan jawaban dari Giany, tetapi juga tidak berani langsung bertanya pada Walace.
Setelah berpikir lama, Denis akhirnya pergi mencari Asher.
Asher adalah sepupu Kevin, sementara Kevin adalah sahabat pamannya. Mungkin saja Asher pernah mendengar sesuatu dari sepupunya.
"Asher, apakah sepupumu nggak pernah memberitahumu apakah pamanku pernah menyukai seorang wanita dalam dua tahun terakhir ini?" tanya Denis.
Selama dua tahun Walace berada di luar negeri, dia tidak berhubung

Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link