Bab 739 Santoryu Ash??

"Mati!" Yamamoto meraung dengan teriakan yang menggelegar. Dia bergegas maju, memukul pemburu hadiah peringkat platinum tepat di dahinya dengan pukulan terakhirnya. Bang! Retakan bergema bisa terdengar dari tengkorak pemburu hadiah. Pikirannya mulai menjadi kosong sebelum akhirnya dia merasakan ledakan rasa sakit yang teramat menyiksa. Rasa sakit itu hanya berlangsung selama sepersekian detik, dan tepat setelah itu, pria itu tidak bisa lagi merasakan sensasi apa pun. “Sebutir beras saja berani berdiri di atas tanah yang setara dengan bintang-bintang,” gumam Yamamoto dengan nada yang menghina, lalu berbalik untuk menghajar pemburu hadiah peringkat emas lainnya dari Yamafuji Sai agar segera menyingkir. Regal Palace tidak pernah kekurangan ahli dan menyimpang dalam barisan mereka. Misalnya Ash dan anak buahnya. Mereka bergerak seperti awan—berkumpul dan banyak. Pemburu hadiah mungkin tampak kuat di permukaan, tetapi sebagian besar lawan yang mereka hadapi saat menjalankan misi cend