Bab 84
Olivia dibawa ke ruang interogasi selama lebih dari 20 menit.
Saat polisi tersebut keluar dari ruang interogasi, Ervin pergi membicarakan hal ini dengannya untuk sesaat. Kemudian, Ervin kembali dan melaporkan hasil interogasi pada Agam dan Nyonya Frida dengan jujur.
"Tuan, Nyonya, pihak kepolisian sudah menyelidiki hal ini. Kejadian hari ini memang direncanakan oleh Nona Olivia dan pria bernama Dikra Sambada itu."
"Dari alat komunikasi mereka, pihak kepolisian menemukan bukti kedua orang itu saling menghubungi. Awalnya, mereka bersepakat untuk membawa Nona Pamela ke pusat perbelanjaan itu, lalu membuat Nona Pamela jatuh pingsan dan membawanya ke hotel untuk menjebaknya."
"Sedangkan Nona Pamela nggak sengaja kehilangan ponsel dan dompetnya, lalu dipungut oleh seorang wanita dengan pakaian yang sama dengan Nona Pamela. Tapi, Dikra salah kenal. Dikra menutupi kepala wanita itu dengan karung, lalu membuatnya pingsan dan membawanya ke hotel."
"Satu-satunya hal yang harus disyukuri adalah ke
Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link