Webfic
Open the Webfic App to read more wonderful content

Bab 29

"Nggak, aku nggak akan pergi. Kamu sudah berjanji akan memberiku waktu tiga bulan." Suara Natalia terdengar seperti menangis. Kepalanya bergoyang seperti ombak. "Jangan sampai aku mengirimmu kembali ke panti rehabilitasi." Chelan mengancamnya. Aku berdiri dan beranjak pergi. Aku pergi membeli beberapa buah untuk Chelan. Aku malas mendengar dan tidak ingin ikut campur dengan urusan mereka. Tidak peduli apa pun perselisihan yang ada di antara mereka, itu bukan urusanku, tapi itu urusan mereka. Entah bagaimana Chelan meyakinkan Natalia. Ketika aku kembali dengan membawa kantong berisi buah-buahan, Natalia sudah tidak ada di sana lagi. Dia tidak akan rela pergi hanya karena ancaman. Chelan pasti menggunakan cara lain. Namun, aku tidak tertarik untuk bertanya lebih banyak. Aku mengupas pisang dan mulai makan. Chelan hanya menatapku tanpa berkata apa-apa. Tatapannya terus tertuju padaku. Entah mengapa dia menatapku begitu lama. Memangnya wajahku akan berbunga? Dokter menyarankanku untuk memb

Locked chapters

Download the Webfic App to unlock even more exciting content

Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.