Bab 58 Aromanya Yang Unik
Arianne pun tiba di kediaman Tremont, dia langsung mandi tanpa bersuara di lantai bawah. Saat dia keluar dari kamar mandi, Mary sudah menyiapkan semangkuk mi untuknya. “Ari, ayo makan. Kau pasti lelah karena sudah lembur.”
Arianne merasa tersentuh. “Mary...aku akan bekerja lembur untuk beberapa hari kedepan. Ini sudah larut malam. Lain kali kau tidak usah menungguku. Aku tidak akan lapar.”
Mary tersenyum padanya. “Ini perintah dari tuan. Dia tidak pandai merangkai kata-kata, jadi aku akan beritahu intinya saja, intinya, dia sangat peduli denganmu. Makanlah dan istirahat setelah kau selesai.”
Arianne tahu apa yang Mark katakan tanpa harus menebaknya. Itu pasti, bagaimana kalau dia harus menggunakan uangnya untuk merawatnya jika dia sakit karena kelelahan bekerja, atau dia khawatir tentang bagaimana kalau orang-orang akan mengatakan kalau dia telah menyiksanya…
Setelah Arianne selesai makan mie nya, dia merangkak ke kamar di lantai atas seperti pencuri. Dia bahkan tidak menyalakan la
Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link