Bab 321 Ini Dari Brian
Arianne menyerah untuk berjuang. Tidak peduli seberapa keras dia berjuang, Mark akan tetap bersikeras untuk melakukan apa yang sudah diputuskannya…
Sikap Mark sama menakutkannya seperti petir yang memekakkan telinga saat itu, pada akhirnya membuat Arianne mulai menangis terisak.
Hujan deras akhirnya perlahan-lahan berhenti di satu waktu malam itu, matahari yang terbit ditemani dengan rintik gerimis hujan yang tersisa keesokan harinya, membuat udara pagi terasa sangat hangat. Arianne sangat ketakutan sepanjang malam, hampir membuat dirinya tidak bisa tidur. Dia memastikan bahwa bayi dalam kandungannya baik-baik saja, walaupun dia masih menyimpan dendam padanya.
Arianne tidak bisa tenang saat dia mandi. Kelelahan dan rasa mual di pagi hari menghabiskan semua energinya yang tersisa, sedemikian rupa sehingga bahkan dirinya sudah tidak memiliki tenaga untuk membungkuk dan mengambil cangkir yang jatuh dari lantai. Sebelumnya Arianne tidak pernah merasakan gejala pusing dan mual karena
Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link