Webfic
Open the Webfic App to read more wonderful content

Bab 211 Kata-Kata Tak Terucap

Agar tidak membangkitkan kecurigaan Mark, Arianne meminta untuk pergi satu setengah jam lebih awal dibandingkan Lily di sore hari. Dia tidak meminta pada Eric, takut akan memberitahu Mark. Ketika Arianne meninggalkan kantor, dia membeli sejumlah buah dan menaiki taksi ke rumah sakit. Tidak lama sebelum dia menemukan bangsal Will. Dia ragu-ragu sejenak, terjebak dalam dilema, sebelum dia akhirnya mengetuk pintu. Suara jernih Will terdengar dari balik pintu. “Masuk.” Arianne merasa sangat yakin ketika mendengar suara Will. Dia mendorong pintunya terbuka, dan menyunggingkan senyum kecil. “Aku pulang kerja lebih awal hari ini dan terlintas untuk mampir karena kau masuk rumah sakit. Bagaimana kabarmu?” Will merasa sedikit tertegun karena dia tidak mengira akan bertemu Arianne. Ketika dia telah sadar, matanya dipenuhi kegembiraan. “A...Aku tidak mengira kau datang. Aku baik-baik saja. Kakiku patah, tidak terlalu serius. Duduklah.” Arianne memeriksa Will dan perasaan bersalah di dalam hatinya

Locked chapters

Download the Webfic App to unlock even more exciting content

Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.