Webfic
Open the Webfic App to read more wonderful content

Bab 842 Konflik  

"Percayalah padaku." Kalimat itu seperti kepalan tangan yang menghantam lubuk hati Vickie.   Vickie merasakan sakit di dadanya. Seolah-olah hatinya dipenuhi bola kapas, membuatnya lebih sulit untuk bernapas.   Vickie memalingkan muka saat matanya mulai memerah.   “Kenapa aku harus percaya padamu?”   Ya, mengapa dia harus percaya pada Gregory?   Vickie mungkin telah memutuskan untuk membiarkan masa lalu berlalu, tetapi itu bukan berarti bahwa dia telah melupakan rasa sakit yang Gregory timbulkan padanya sebelumnya.   Bahkan, jika Vickie bisa menyembuhkan lukanya, bekas luka itu akan tetap ada selamanya. Apakah Gregory mengatakan bahwa dia bisa menghapus bekas luka itu juga?   Vickie tidak tahu kenapa, tapi air matanya mulai mengalir.   Keduanya tidak mengucapkan sepatah kata pun, tapi sepertinya mereka tahu alasannya tanpa harus mengatakan apa-apa.   Air mata berkilau Vickie seperti pukulan yang mengenai jantung Gregory, menyebabkan dia merasakan sakit di dadanya.   Gregory menyeka air

Locked chapters

Download the Webfic App to unlock even more exciting content

Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.