Webfic
Open the Webfic App to read more wonderful content

Bab 87

"Aku? Mabuk sampai nggak sadar?" Gea menunjuk dirinya sendiri dengan raut wajah polos. Beberapa saat kemudian, barulah dia mengingat kejadian di KTV. Sepertinya, seseorang telah menaruh obat di minumannya. Wajah Gea sontak berubah dan bergegas memeriksa tubuhnya. Setelah memastikan tidak ada yang aneh, dia pun sedikit merasa lega. Mungkinkah Steven yang menyelamatkannya? Lukman berkata dengan nada serius, "Nyonya muda, sekarang Anda sudah jadi istri dari Keluarga Lazuardi, sekaligus mewakili kehormatan keluarga ini. Jadi, jangan bertindak sembarangan lagi ke depannya." Lukman tidak tahu apa yang sebenarnya terjadi. Dia hanya mencium bau alkohol yang kuat dari tubuh Gea. Terlebih lagi, karena melihat Steven menggendongnya masuk ke dalam rumah, dia pun mengira Gea tengah mabuk berat. "Aku akan mengingatnya. Terima kasih nasihatnya, Pak Lukman. Maaf sudah merepotkanmu malam-malam begini." Gea mengangguk dan mengucapkan permintaan maafnya kepada Lukman dengan tulus. Sikap sopan Gea membuat

Locked chapters

Download the Webfic App to unlock even more exciting content

Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.