Bab 51 Apa Sebelumnya Pernah?
Amanda segera tersadar kembali dari keterkejutannya, lalu bertanya lagi, "Ivana, apa benar kamu sudah mengantar barangmu?"
"Ya," jawab Ivana sambil mengangguk.
"Kok bisa sih kamu secepat itu?" tanya Amanda dengan kaget.
Tadi Amanda hanya berdiri diam. Ditambah dengan jalan pegunungan yang berkelok-kelok, akhirnya Amanda tidak melihat apa yang terjadi setelahnya.
Para penonton di ruang siaran langsung, termasuk Tuan Besar Hadi, juga sebenarnya ingin menanyakan hal ini.
"Aku mau cepat-cepat turun buat menjemputmu, jadi aku lari ke atas," jawab Ivana.
Amanda sontak kebingungan.
Dia kembali menatap Ivana dengan kaget.
Mereka bahkan tidak sanggup berdiri lagi dan hanya bisa duduk di atas tanah saking lelahnya, tetapi Ivana masih sanggup berlari?
Namun, jika Ivana tidak berlari, tidak mungkin juga dia bisa kembali secepat ini.
...
Beberapa saat kemudian, Amanda akhirnya berkomentar lagi dengan nada setengah bercanda, "Ivana, apa ... sebelumnya kamu pernah melakukan hal semacam ini? Menurutku

Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link