Bab 31 Ivana Mengungkapkan Kebenaran Identitasnya
"Ivana, besok aku yang masak saja. Kamu ajarin aku biar nggak kelaperan waktu aku harus pasangan dengan orang lain," kata Amanda sambil memandang Ivana dengan penuh harap.
"Boleh," ucap Ivana sambil mengangguk.
Amanda akhirnya menghela napas lega.
[Lihat, Amanda sampai panik gitu. Setelah makan masakan Ivana, dia pasti nggak sanggup makan makanan yang gosong. Susah banget keluar dari zona nyaman.]
[Sebenarnya, tadi aku belajar cara masak Ivana dan memasak satu hidangan, ternyata enak juga!]
[Istriku tadinya sakit dan nggak mau makan, tapi setelah aku coba cara masak Ivana, istriku jadi mau makan gara-gara aroma masakan yang enak.]
[Aku saranin Ivana buka kelas masak!]
[Ya, buka kelas saja. Ajarin cara buka botol anggur tanpa alat dulu, baru ajarin cara masak.]
...
Setelah makan malam, Amanda minum teh sambil menggerakkan tangannya yang pegal dan berkata, "Kira-kira bagaimana Pak Erin akan menganiaya kita lagi besok?"
"Tanganku pegal sekali, besok mungkin bakal sakit," kata William samb

Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link