Bab 222 Biarkan Dia Mati Saja
Setelah kembali ke vila, mereka mendapati Jonathan duduk di sofa dengan wajah muram.
Tatapan Jonathan langsung tertuju pada Felicia. Namun, Felicia dengan tenang membalas tatapan itu tanpa rasa takut. Dalam sekejap, Josh menarik Felicia ke belakangnya.
"Jonathan, jaga cara pandangmu pada adikmu. Apa pun yang ada di pikiranmu, itu urusanmu. Tapi jangan coba-coba memaksa adik kita untuk melakukan sesuatu yang nggak dia sukai," ujar Josh dengan marah.
"Felicia, begini caramu mengadu pada Kak Josh, ya?" tanya Jonathan.
Lalu, dia berdiri dan berkata dengan penuh kekesalan, "Apa aku memaksamu melakukan sesuatu yang nggak kamu suka? Kalau iya, bilang saja."
Felicia melangkah keluar dari belakang Josh, berdiri tegak dan menatap Jonathan dengan pandangan yang tenang lalu berkata, "Kakak suka Jane, lalu berharap aku juga menyukainya, bukan begitu?"
"Apa maksudmu? Begitu kamu kembali, kamu mau mengusir Jane, ya?"
"Jane sudah pergi berlibur untuk menyegarkan pikiran. Selama ini dia bahkan nggak ad
Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link