Bab 220 Josh Marah dengan Jonathan
Leonard tersadar dari lamunannya, ia sedikit mengangguk, lalu membuka kunci ponselnya dan menyerahkannya kepada Felicia.
"Pak Leonard, apa kamu memiliki nomor telepon Kakak Kedua aku? Maksud aku, Kak Josh."
"Ada."
"Coba cari di kontak, pasti muncul."
"Baik, terima kasih."
Felicia memegang ponsel Leonard, mencari nomor Josh di kontak, dan segera menelponnya.
Setelah tiga dering, telepon diangkat. "Halo, Leonard."
"Kak, aku Felicia. Ponselku kehabisan baterai, kebetulan bertemu dengan Pak Leonard, jadi aku pinjam ponselnya."
"Kak, aku akan kirimkan alamat, bisa tolong jemput aku?"
"Tentu, tunggu di sana, kakak akan segera datang."
"Baik Kak."
Felicia menutup telepon dan mengembalikan ponsel Leonard lalu berkata, "Pak Leonard, segera kirimkan posisi kepada Kak Josh aku."
"Baik."
Leonard menerima ponselnya, mencari nomor WhatsApp Josh, dan mengirimkan lokasi. Josh membalas dengan tanda terima.
"Sudah."
Saat mereka berbicara, pintu ruang makan diketuk tiga kali, dan segera setelah itu pelay
Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link