Webfic
Open the Webfic App to read more wonderful content

Bab‌ 825

Aku tidak ingin menyusahkan Zachary, jadi aku pergi sendiri. Lagi pula semua akan baik-baik saja. Pada saat aku bergegas ke rumah sakit, Wallace masih berada di ruang gawat darurat. Aku pikir aku tidak memiliki tanggung jawab untuk Wallace, tetapi karena Ibu meninggalkannya padaku... aku akan merawatnya selama sisa hidup kami. Bagaimanapun, dia hanyalah seorang remaja yang tidak memiliki kehangatan. Selama aku memperlakukannya dengan tulus, dia akan membalasku dengan kebaikan. Aku menunggu di luar ruang gawat darurat selama sekitar tiga jam. Ketika perawat mendorong Wallace keluar dari ruangan, dia terjaga. Dia melihat mata merah ku dan masih memiliki energi untuk mengolok-olokku. "Mengapa? Apakah kamu menangis untukku?” Bisakah aku bilang bahwa itu karena aku begadang? Dengan wajah datar, aku bertanya, “Mengapa tidak?” Aku mengatakan kebohongan putih. Ketika Wallace mendengar itu, dia menyeringai. “Jarang sekali ada orang yang peduli padaku. Biar ku beri tahu, ibuku memarahiku lagi ba

Locked chapters

Download the Webfic App to unlock even more exciting content

Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.