Webfic
Open the Webfic App to read more wonderful content

Bab 313

Untuk beberapa waktu, tidak ada jawaban. Hanya ketika aku pergi untuk mengetuk pintu barulah seseorang membukanya. Itu adalah pria yang baru saja aku berpisah dengan hari sebelumnya. Dia terlihat sama, seperti bagaimana aku mengingatnya di hatiku. Aku menatapnya dengan mata kemerahan. "Apakah kamu terluka?" aku bertanya. Zachary mengenakan jaket hitam. Sudut dahinya terluka, tetapi ada perban yang melapisinya. Aku melihat ke atas dan ke bawah dan tidak menemukan luka yang terlihat padanya. Aku merasa sangat lega. Aku tidak berani memeluknya, jadi aku hanya berdiri di atas salju sambil menatapnya dengan saksama. Sementara itu, dia mengerutkan kening dan bertanya, "Mengapa kamu di sini?" Nada suara Zachary terdengar kesal, seolah-olah aku telah menyela waktu pribadinya. Aku merasa tersesat sejenak. Secara kebetulan, ponselku berdering saat itu. Aku mengeluarkannya dan melihat Joshua memanggilku. Untuk mencegahnya dari khawatir, aku menjawab panggilan di depan Zachary. Saat aku hendak mem

Locked chapters

Download the Webfic App to unlock even more exciting content

Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.